" Ya Rabb. . Sesungguhnya aku termasuk dalam kalangan orang-orang yang zalim. . Ampuni aku. . Laa ilaaha illa anta, subhaanaka inni kuntu minazzalimin "
- aku tahu aku telah melanggar batas-batas pergaulan dengan dia. walaupun matlamat aku ingin dinikahi oleh dia, tapi cara itu telah membawa dosa padaku. suaraku, adalah aurat untuk diperdengarkan padanya.
- segala perasaan aku pada dia, setiap kerinduan aku padanya, sedikitpun tidak dinaungi rahmatmu. hubungan aku dan dia belum mendapat redhamu.
- dan kini, mungkin ini balasanku atau apakah ujian buatku ? hatiku telah terhiris tatkala hubungan ku dan dia dilanda masalah. dia mendiamkan diri dan semakin menjauh, disaat hatiku benar-benar menyayangi dia dengan sepenuh hati. disaat aku hanya menunggu lafaz nikah keatas ku. ketika aku benar-benar berharap pernikahan kami suatu kenyataan.
- Ya Allah, sesungguhnya ujianmu ini berat bagiku. bagaikan separuh hidupku pergi. tidak berdaya. terlalu perit Ya Allah. . walau ku tahu, semuanya adalah takdir ketentuanmu, tapi jiwaku tetap merasa kehilangan.
- saban hari ku berusaha bangkit. kadangkala ku kembali tersungkur. empangan air mata seakan-akan telah runtuh. sukar ku lelapkan mata dimalam hari. kesedihan telah merenggut ketenangan jiwaku. pagiku tak bermaya mengenangkan hubungan yang tinggal kenangan.
- sungguh perit saat merasai luka dihati. benar. ku telah menzalimi diriku sendiri. andai sahaja aku berkeras tidak melibatkan diri dengan cinta sebelum nikah, aku tak akan terseksa sebegini.
- Ya Allah, ampuni aku. Beri aku peluang untuk mendekati mu. Kuatkanlah kebergantungan hati aku pada mu. Yakinkanlah aku dengan ketentuan mu.
13 December 2010
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment